VPS Windows: Pengertian, Keunggulan, dan Fungsinya
Ketika kami menyebutkan Windows pasti Anda membayangkan komputer atau laptop. Namun, bagaimana dengan VPS Windows?
Secara sederhana VPS adalah server virtual yang digunakan untuk menyimpan data website. Nah, VPS Windows adalah jenis VPS yang menggunakan operating system (OS) Windows.
VPS Windows ini adalah alternatif dari VPS dengan OS Linux. Karenanya, VPS Windows tentu memiliki banyak kegunaan dan point plus dibanding versi Linux. Lalu, Kira-kira apa saja sih point plusnya?
Pengertian VPS Windows

VPS Windows adalah jenis server virtual yang berfungsi untuk menyimpan file dan data pada website. Secara khusus, server virtual ini dirancang untuk menjalankan aplikasi berbasis Windows.
Umumnya, VPS digunakan perusahaan atau developer yang memiliki banyak website. Mereka memilih VPS karena sumber daya yang besar dan tidak dibagi. Masing-masing VPS memiliki Disk Space, RAM, dan CPU sendiri. Dengan begitu, performa website tetap stabil.
Namun, tentu saja ada beberapa hal yang membedakan VPS Windows dengan VPS lainnya. Di antaranya adalah biaya penyewaan, teknologi web server, sistem manajemen database, serta kemampuan teknis untuk menggunakan VPS itu sendiri. Nanti, kami akan bahas perbedaan ini di bagian lain artikel.
Untuk sekarang, mari bahas dulu fungsi VPS Windows yang bisa Anda jalankan. Mulai dari untuk hosting website, server database, server backup, dan lain-lain. Lengkapnya, mari baca bagian selanjutnya.
Fungsi VPS Windows
Berikut ini adalah kegunaan dan fungsi VPS Windows, di antaranya:
1. Hosting Website
Seperti yang sudah kita ketahui, VPS Windows sering digunakan sebagai hosting website. Selain karena pengguna bebas mengatur server, VPS Windows memiliki fitur-fitur yang mendukung penggunaannya sebagai hosting website. Contohnya ASP.NET, yang merupakan framework pembuatan aplikasi web.
Selain itu, ada juga Internet Information Service (IIS). ISS adalah web server yang digunakan untuk membuat hosting website ataupun aplikasi web.
2. Active Directory
Active Directory Domain Service (AD DS) adalah layanan yang memungkinkan penggunanya melakukan administrasi jaringan secara terpusat.
Layanan ini biasa digunakan perusahaan untuk mengelola data berupa: username, password, nomor telepon, dll. Selain itu, perusahaan dapat menggunakannya untuk memberi atau menghilangkan akses login.
AD DS sangat bermanfaat, terutama jika perusahaan yang mengelola banyak data. Bayangkan bila harus mengganti password suatu akun pada 100 komputer satu demi satu. Sangat merepotkan, bukan? Namun, dengan AD DS semua itu dapat dilakukan dengan satu klik saja!
3. Server Database
Server database adalah sebuah server yang digunakan untuk menyimpan dan mengelola data. Secara spesifik, database dapat mempercepat identifikasi data, mengontrol data secara terpusat, menyimpan data dengan lebih aman, dan diakses multi user.
Karena berbagai manfaatnya ini, wajar jika banyak perusahaan yang membutuhkannya.
Kabar baiknya, VPS Windows juga dapat digunakan sebagai server database, lho! Terdapat dua pilihan sistem manajemen basis data, yaitu Microsoft SQL dan MYSQL.
Secara umum keduanya memiliki perbedaan. Microsoft SQL adalah sistem yang dikembangkan oleh Microsoft dan sifatnya berbayar. Microsoft SQL juga mendukung bahasa pemrograman C++, JAVA, Ruby, Visual Basic, Delphi, dan R.
Berbeda dengan MYSQL yang dikembangkan oleh Oracle dan sifatnya gratis. MYSQL ini mendukung Perl, Tcl, Haskey dan lain-lain.
4. Server Backup
Server backup berfungsi untuk menyimpan cadangan data dari device. Tujuannya, untuk menghindari kehilangan data berharga.
Secara umum cara kerja server backup sama dengan Google Drive. Anda bisa mengunggah data dan file yang Anda mau ke server. Sehingga, data tersebut aman dan bisa diakses dari mana saja.
Namun, tentu saja ada perbedaan antara server backup dan platform backup kebanyakan. Dari sisi teknis, server backup jelas membutuhkan lebih banyak sumber daya karena melakukan banyak proses secara terus menerus.
Meski begitu, server backup memiliki banyak kelebihan. Mulai dari pemulihan data dengan cepat, proses backup data berjalan dengan otomatis, bebas mengatur durasi antar pembuatan backup, sampai keamanan data yang lebih terjamin.
5. Remote Desktop
Remote desktop adalah fitur VPS Windows yang memungkinkan Anda melakukan koneksi dengan server kapanpun dan di manapun. Termasuk mentransfer data antara PC dengan server. Data yang ditransfer via remote desktop sudah terenkripsi alias diacak susunannya sehingga dijamin aman dari hackers.
Selain itu, remote database juga bisa digunakan untuk banyak hal lainnya, lho! Mulai dari membuat akses internet super cepat, mempercepat proses download dan upload file,memfasilitasi aplikasi yang berjalan nonstop, dan memodifikasi server sesuai dengan keinginan Anda.
Komentar